Pages

Ads 468x60px

Rabu, 31 Oktober 2012

8 Hal yang Perlu Dikuasai untuk Closing Properti

Sering kita temui beberapa praktisi salesman atau tenaga penjual khususnya RealEstate Sales Marketing ketika menawarkan produk propertinya seolah tidak fokus bahkan terkesan tidak hafal dengan fitur bahkan benefit produk yang ditawarkannya, celakanya malah bingung merespon pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan oleh calon konsumen yang ditemuinya, nah pastinya TIDAK akan GOAL Trans maupun transaksi jual belinya…apakah benar ?
8 Hal penting yang harus dikuasai pada saat presentasi produk secara detail untuk mendekati prospek menuju closing , antara lain :
1. Menguasi Produk Knowledge secara tepat baik fitur maupun benefitnya yang akan dipresentasikan.
2. Tingkah laku dan sikap yang baik, tampil wajar jauh dari kesan sombong atau arogan.
3. Penampilan diri yang baik, wangi wajar, rapi, termasuk pakaian hingga asesoris yang melekat pada tubuh pemasar.
4. Menguasi bahasa Indonesia dan bahasa lokal yang cukup baik dgn kemampuan olah intonasi.
5. Memahami investasi properti, baik istilah bisnis, perbankan, properti.
6. Menemui dan berhadapan dengan calon konsumen dengan mantap, tidak ragu-ragu, terutama tatapan mata yang fokus dengan wajar.
7. Berbicara jelas, usahakan tidak gugup, dan tidak monoton.
8. Memberikan informasi yang benar, akurat mengenai produk tidak berlebihan yang tidak penting, dan beri kesan jelas tapi tinggalkan rasa penasaran kepada produk dan sosok smart diri pemasar itu sendiri kepada calon konsumen.
Selamat mencoba, buat segala sesuatu baik dengan persiapan yang baik!
Ayooo kita semua pemasar handal dan mau belajar lebih handal lagi agar konsumen terima manfaatnya dan komisi “KAYA” dipihak kita!
#Life Is Moment
Harry Afandy|Life, Business and Real Estate MotivACTor
read more

Senin, 29 Oktober 2012

Tips Presentasi Prospektus


Tips pada saat presentasi prospek detail :
1. Berjabat tangan dengan hangat
2. Agar memberi kesan “penuh perhatian” lakukan pencatatan setiap saran atau pertanyaan yang tidak terjawab 
3. Jika harga yang kita tawarkan terkesan mahal “dengarkan, lakukan pendekatan investasi” lalu cepat sebut harga yang ditawarkan dengan sebutan harga ekonomis “proses pengklaiman sendiri
4. Sopan, bersahabat kesan yang ditimbulkan, terlebih kepada teman/pendamping/orang yang disebelahnya.
Great Person Great Value and Great Profit !
#Life Is Moment
Harry Afandy|Life, Business and Real Estate MotivAcTor
read more

Sabtu, 27 Oktober 2012

Penelitian Les Giblin, Skill With People



Dari sebuah penelitian diperoleh data bahwa :
Manusia belajar hingga membeli sebuah produk berdasarkan :
1. Penglihatan 83%
2. Pendengaran 11%
3. Penciuman 3,5%
4. Sentuhan 1,5%
5. Rasa 1%
(Dikutip dari buku : Les Giblin, Skill with people)
Semoga bermanfaat dan dapat menjadi bahan pertimbangan dalam menyusun sebuah kemasan hingga sarana promosinya agar mendapat maksimal dalam menjual dan tujuan yang diharapkan dari produk!
#Life Is Moment
Harry Afandy|Life, Business and Real Estate MotivACTor
read more

Rabu, 24 Oktober 2012

Yakinkan Dirimu Dulu

Sukses menjual properti itu membutuhkan keyakinan. Keyakinan dirimu sendiri akan properti yang Anda jual. Dengan yakin akan propertinya, Anda akan antusias dalam menjual. Dan antusiasme ini disebarkan kepada para prospektus. Antusiasme Anda akan membangkitkan kepercayaan. 
Ya tentu percaya, lha wong Anda sendiri yakin. Kasar kata, Anda pun mau beli dan tinggal di properti itu. Anda cinta dengan properti itu. Anda pun ingin memiliki. Tapi properti itu akan lebih berguna bila dimiliki orang lain yang membutuhkan.
Bayangkan saja bila Anda sendiri tidak yakin akan properti yang Anda jual. Anda akan malas-malasan menjual. Anda tidak akan semangat menjualnya. Anda akan menggunakan seribu satu alasan mengapa tidak terjual.
Jadi, YAKINKAN DIRIMU DULU, baru yakinkan orang lain! Itu kunci menjual properti yang POWERFUL!
read more

Senin, 22 Oktober 2012

Bukan Bakat, tapi Tekad dan Sedikit Nekat

Menjual bukan lah bakat. Semua orang itu punya dasar sebagai penjual. Minimal menjual dirinya. Bahkan untuk melamar pekerjaan itu adalah proses menjual diri sendiri agar diterima di perusahaan yang dilamar bukan?! Jadi sepakat bahwa bukan bakat, tapi memang given.
Terus apa yang membuat kita menjadi POWERFUL dalam menjual? Anda butuh TEKAD dan juga SEMANGAT. Tekad kuat ini musti dibangun. Bukan sekedar semangat yang membara saja. Tapi apa dibalik tekad itu. Bayangkan saja bahwa dengan menjual properti Anda, Anda menolong jutaan orang untuk punya rumah.
Ketika tekad ini makin menguat, yakinlah bahwa tidak akan ada yang mampu menghalangi Anda untuk menjual properti dengan POWERFUL! Jadi temukan tekad itu.
Bila perlu, tambah sedikit NEKAT. Nekat terjun ke bisnis properti! ^_^
read more

Sabtu, 20 Oktober 2012

Jatuh Cinta Kepada Marketing Real Estate

Bagaimana kiranya orang sedang jatuh cinta? Semua indah. Gula jawa rasa coklat. Jarak berapapun akan ditempuh, pulsa semahal apapun akan dibeli. Anda tidak akan pernah merasa capek. Anda tidak akan pernah merasa bekerja. Ya karena Anda jatuh cinta. 
Ketika Anda jatuh cinta, Anda merelakan diri membeli bunga mawar untuk sang kekasih. Berani berkorban untuk sang pujaan hati. Bersedia menjadi ojeknya.
Begitu pula dengan menjadi Real Estate Marketing. Anda harus JATUH CINTA kepada pekerjaan Anda yakni Real Estate Marketing. Ini yang akan menumbuhkan kekuatan yang POWERFUL. Seperti ketika Anda jatuh cinta kepada sang pujaan jiwa.
Yes, We’re POWERFUL!
read more

Rabu, 17 Oktober 2012

Track Record dan Fokus

Jika merujuk pada 4 Quadran bisnis properti Aryo Diponegoro, masing-masing memiliki benefit dan faktor resikonya baik dilakukan pemula bahkan sampai kawakan bisnis properti, tetapi ada sisi menarik dari satu Quadran ini yaitu Developer.
Mengapa saya bilang menarik ? Ya karena di Quadran inilah sumber dari bisnis properti sebenarnya, dilihat dari sisi tingkat kerumitan membutuhkan manajemen pengelolaan yang baik dari keuangan-produksi-bahkan penjualan sekalipun, bahkan terdapat ratusan elemen bisnis yang terkait didalamnya.
Ya jelas di pasar global yang semakin terbuka sekarang ini dimana konsumen melihat jelas produk-produk yang ditawarkan developer mini hingga tentunya developer kakap berbagi macam fitur hebat sampai kemudahan bayar sekaligus tawaran investasi menarik, jelas saja konsumen begitu dimanjakan! Jelas saatnya sekarang para developer berbicara benefit produk dan menawarkan beli dengan developer siapa menjadi senjata ampuh dalam merebut hati konsumen dipasar global selain fitur-fitur ampuh.
Jadi sudah tentu para developer harus menciptakan dua hal penting agar dapat dipilih konsumen sebagai sahabat properti yaitu menjaga TRACK RECORD dan FOKUS pada bisnis properti.
So Never Give Up!
Itulah yang membedakan Developer profesional dengan Developer musiman
Salam Powerful
Harry Afandy
Life & Bussiness Real Estate MotivACTor
read more

Sabtu, 13 Oktober 2012

[TESTIMONI] Pak Wawan Peserta RPM Bacth 4 Yogyakarta


Pak Wawan adalah owner sebuah perumahan di Ngawi Jawa Timur. Tinggal di Surabaya walau aslinya dari Jogja. Menjadi peserta Real Estate Powerful Marketing karena untuk menambah pengetahuannya tentang bagaimana menjual properti yang powerful.
read more

bonus SID-properti

ANDA BUTUH SURAT2 BERIKUT? :

Super Mega bonus : Ebook Dasar Bisnis Developer Properti
01 Puluhan Contoh desain Rumah tampak depan
02 Contoh Surat Perjanjian dgn Pemilik Tanah
03 Contoh Surat Perjanjian dgn Investor / pemodal
04 Contoh Surat Perjanjian Kerjasama
05 Contoh Proposal Investor / Pemodal
06 Contoh Kelengkapan Untuk KPR INDEN
07 Contoh Surat Angsuran BTN
08 Contoh Surat Kontrak Kerja Staf Penjualan
09 Contoh Surat Perjanjian Pemborongan / kontraktor
10 Contoh Surat Kuasa Jual
11 Contoh Surat Perjanjian Hutang Piutang
12 Surat Perjanjian Kavling
13 Surat Perjanjian Perikatan Jual Beli (PPJB)
segera meluncur kesini :
sid-properti.com